Naskah Ceramah II
RETORIKA
(Naskah
Pidato)
TAQWA
Oleh: Salsabila Rahma
Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarokatuh
الحمد الله رب ا للعلمينى وبه
نستعينى على ا مر د نيا و د ينى و على ا له و صحبه ا جمعينى ا ما بعد
Puji
dan Syukur marilah kita panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan
kesempatan serta ni’mat sehat sehingga kita semua dapat berkumpul di tempat
yang Allah SWT muliakan dan dalam keadaan yang sehat wal’afiat. Tak lupa
shalawat serta salam kita curahkan kepada Nabi yang di muliakan oleh Allah SWT,
Nabi Muhammad SAW.
Hadirin
yang dimuliakan oleh Allah SWT, pada pertemuan kali ini saya akan membawakan
tema tentang ciri – ciri orang yang bertaqwa. Pada hakikatnya, taqwa merupakan
derajat keimanan tertinggi di hadapan Allah SWT. Adapun definisi taqwa adalah
melaksanakan segala perintah dari Allah SWT dan menjauhi segala hal yang dilarang
oleh Allah SWT. Dari definisi Taqwa tersebut kita selaku umat muslim wajib
melakukan hal – hal yang diperintahkan oleh Allah SWT dan jangan sekali – kali
melakukan perbuatan yang menyimpang dari ajarannya karena taqwa adalah jalan
untuk menggapai kebahagiaan di dunia dan akhirat.
Adapun
ayat al – qur’an yang menjelaskan tentang ciri – ciri orang bertaqwa, terdapat
dalam Q.S Ali Imran : 133 – 135, dalam ayat tersebut dijelaskan tentang
karakteristik orang yang beriman diantaranya :
1.
Orang –
orang yang bertaqwa, taqwa sebagaimana telah diketahui bersama menjaga diri
dari azab Allah dengan mengerjakan apa yang diperintahkan – Nya serta menjauhi
apa yang dilarang – Nya. Islam mengajarkan bahwa Akhlak yang buruk itu azab,
kedengkian itu racun, ghibah (bergosip) itu kerendahan dan memata – matai
kesalahan orang lain itu kehinaan.
2.
Menginfakkan
harta di kala lapang maupun sempit, penghuni surga menunaikan apa saja yang
diperintahkan untuk diinfakkan seperti zakat, shadaqoh, dan tidak lupa nafkah bagi
keluarga mereka.
3.
Menahan
Amarah, karakteristik ini pula yang merupakan karateristik penghuni surga.
4.
Orang –
orang yang mampu memaafkan kesalahan orang lain tanpa menuntut balasan meskipun
mampu untuk melakukannya.
5.
Bila
melakukan dosa, ingat kepada Allah dan Mohon Ampun kepada Allah.
6.
Tidak
meneruskan perbuatan dosa ketika mereka mengetahui. Karna bila seseorang terus
– menerus melakukan dosa dalam keadaan seseorang itu tahu bahwa itu dosa akan
menyebabkan dosa kecil menjadi dosa besar.
Dari
keenam kerakteristik tersebut, dapat kita simpulkan bahwasannya, orang – orang
yang beriman adalah orang – orang yang taat kepada Allah SWT sebagai balasannya
mereka akan mendapatkan tempat yang mulia di surga kelak karena mereka mampu
melakukan hal – hal yang ada dalam al – qur’an sehingga kehidupan mereka di
dunia maupun di akhirat akan di beri keberkahan dan keselamatan oleh Allah SWT.
Akhlak dan sikap yang baik lebih indah daripada wajah yang tampan, mata yang
tajam, pipi yang licin. Keindahan makna lebih utama daripada keindahan bentuk. Semoga
Allah SWT menganugerahkan kepada kita enam karakteristik mulia tersebut dan
memasukkan kita semua ke dalam surga – Nya.
Demikian
uraian yang dapat saya sampaikan semoga bermanfaat bagi kita semua, setiap
perkataan pasti ada kesalahan apalagi saya hanya manusia biasa, mohon maaf
sebesar – besarnya atas segala kekurangan.
Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
Komentar
Posting Komentar